Pengenalan Kehidupan Kampus Maba Vokasi

    Pengenalan Kehidupan Kampus Maba Vokasi

    KOTA MALANG - Vokasi Universitas Brawijaya (UB) melaksanakan Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB), Minggu (11/9/2022) di Samantha Krida. PKKMB kali ini mengusung tema “Sinergi dalam foto menyongsong Era Society 5.0“.

    Dekan Fakultas Vokasi UB, Prof. Dr. Unti Ludigdo, SE., M.Si., Ak. Menyampaikan sambutan kepada para mahasiswa.

    Menurutnya, sangat beruntung sekali mahasiswa baru angkatan 2022 berkesempatan untuk dapat beraktivitas seperti hari ini.

    “Mengingat dua tahun terakhir Fakultas Vokasi belum dapat menyelengarakan acara seperti ini secara offline, terhalang oleh adanya wabah pandemi COVID-19, ” kata Prof Unti.

    Dalam Krima tahun ini Vokasi UB menghadirkan Pakar Vokasi Indonesia yaitu Wikan Sakrinto, ST, M.Sc., Ph.D.

    “Semoga acara ini akan menjadi catatan sejarah untuk para dosen, kita ciptakan pemimpin terbaik Indonesia, ” katanya.

    Dalam kegiatan tersebut, Wikan juga menjadi pemateri yang memaparkan materi yang berjudul Growth Mindset - Menguatkan Daya Inovasi, Kreatifitas, Leadership menjadi pemimpin tangguh masa depan.

    Pada tahun ini, Vokasi UB telah menerima sebanyak 1301 mahasiswa baru. Yang terdiri dari beberapa prodi yaitu Administrasi Bisnis sebanyak 332 mahasiswa, Desain Grafis 146 mahasiswa, Keuangan Perbankan 244 mahasiswa, Manajemen Perhotelan 234 mahasiswa, dan Teknologi Informasi 445 mahasiswa. (*)

    kota malang
    Achmad Sarjono

    Achmad Sarjono

    Artikel Sebelumnya

    PERSADA Gelar FGD Teliti sinergitas Keadilan...

    Artikel Berikutnya

    Mahasiswa UB Teliti Daun Sambung Nyawa Untuk...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hendri Kampai: Hindari Terlalu Banyak Intervensi terhadap Kewenangan, Polri di Bawah Presiden Adalah Langkah Tepat
    Hendri Kampai: Utopia Indonesia, Irigasi Bagus dan Petani Bisa Panen Tiga Kali Dalam Setahun
    Hendri Kampai: Utopia Indonesia, Visi Indonesia Emas Namun Uang Kuliah Semakin Tak Terjangkau
    Hendri Kampai: Pemimpin Sejati Meninggalkan 'Legacy', Bukan Janji, Apalagi Hutang

    Ikuti Kami